Abdul Halik Harun
BITUNG - Pemerintah Kota Bitung saat ini fokus melaksanakan akselerasi perampungan Program 1000 Titik Wifi. Hal ini terungkap dalam pertemuan antara jajaran pemerintahan bersama 4 Provider (PT. Telkom Indonesia, ICONET, PT INFOTEK GLOBAL NETWORK dan PT Indosat) selaku mitra pelaksana program tersebut, Senin (27/03/2023).
Rapat evaluasi yang dipimpin Sekertaris Kota Bitung Ir. Ing Rudy Theno, ST. MT tersebut turut dihadiri Kadis Kominfo Bitung Ir. Theodorus E. H. Rompas, ST, ME dan jajarannya, bersama 8 kepala kecamatan se Kota Bitung.
Sekda menyampaikan, Sebagaimana petunjuk pimpinan, yakni Bapak Wali Kota Bitung Ir. Maurits Mantiri, MM, dan Bapak Wakil Wali Kota Hengky Honandar, SE, akselerasi perampungan Program 1000 titik Wifi sudah harus tuntas semuanya di penghujung April 2023.
" Tolong jajaran Dinas Kominfo dimana program ini menjadi leading sektor, juga jajaran Kepala Kecamatan, kepala kelurahan yang ada untuk pro aktif dan fokus menuntaskan program ini. Tak lupa juga kita terus membangun koordinasi untuk secara cepat dapat memetakan tiap masalah yang muncul ke depan, ” tandas Rudy
Dinas Kominfo Kota Bitung saat yang sama melaporkan bahwa capaian pemasangan titik Wifi hingga penghujung Maret 2023 ini sebagaimana rangkuman data laporan 4 (empat) provider di atas, totalnya sudah mencapai 708 titik.
“Dari jumlah tersebut, 100-an titik saat ini terlapor ke kami mengalami gangguan jaringan (off). Sudah pasti ini membutuhkan perbaikan (maintenance) yang menjadi ranahnya para provider. Terkait hal tersebut sejauh ini kami tetap intens mengkomunikasikan dengan pihak provider dan jajaran kepala kecamatan yang ada, ” sebut Grace Kaunang, Kabid Infokom Bitung.
|
Baca juga:
Dewan Pers Adakan UKW di Bukittinggi
|
Dipahak lain Direktur PT. Infotek Global Network Mon Winowoda yang diberikan kesempatan, menjelaskan bahwa wilayah operasi mereka di sebagian besar wilayah Pulau Lembeh, secara terbuka mengakui bahwa capaian target mereka selama bergerak lamban.
Pertama-tama kami (Infotek) memohon maaf atas keterlambatan ini. Ada beberapa kendala di lapangan yang kami temui, pertama factor teritorial wilayah yang medannya tidak rata, juga kesulitan dalam mendapatkan pasokan aliran listrik guna mendukung perangkat pemancar
" Tetapi kami tidak akan mundur, langkah cepat mencari solusi sudah dan sedang kami lakukan, di antaranya memanfaatkan pembangkit listrik tenaga surya (solar cell), ini pun dirasakan tidak maksimal mengingat sering dalam beberapa hari cuaca mendung dan hujan, ” kata Mon Minowoda.
Sehingga, lanjut Winowoda, dari target untuk memasang 120 titik di sejumlah wilayah di Lembeh belum berjalan sebagaimana diharapkan mengingat kendala-kendala di atas.
" Karenanya kami juga saat ini konsen menuntaskan 17 titik yang ada di central distribusi." Jelasnya
Sementara perwakilan dari pihak Icon Plus yang mengaku terkendala oleh keterbatasan personel lapangan, tetap berkomitmen menyelesaikan target pemasangan sebagaimana isi kontrak kerjasama. Pun demikian komitmen yang sama ditegaskan juga pihak PT Telkom dan PT Indosat.
Menarik, pasca rapat kalangan provider nampak terlibat perbincangan kecil. Intinya ke empat provider tersebut menyatakan kesepakatan kerja malendong penuntasan program.
"Kira saling mengisi saja, pembagian zonasi demi percepatan program kita abaikan dulu. Terpenting bagaimana kita hendak menuntaskan target pemerintah ini, " ucap perwakilan Icon Plus.
Turut hadir Asisten I Pemkot Bitung Forsman Dandel, Kepala Bappeda Kota Bitung Drs Sifri Mandak MSi MAP personel Staf Khusus Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung Yaulie Rindengan ST MM MSc, Ricky Tulalo SH bersama personel Tim Percepatan Frangky Mamahit Schraam. “Kami siap bahu membahu menyelesaikan Program 1000 titik Wifi ini, sebagaimana yang diharapkan pemerintah daerah, ” ucap Yaulie Rindengan.
(AH)
Rifki Maulana 
Hariyono 
